ADHIKARYACITRA.com – Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali, menyampaikan rasa duka mendalam atas bencana banjir dan longsor yang melanda wilayah Sukabumi akibat cuaca ekstrem. Musibah ini menyebabkan kerusakan parah di sejumlah kecamatan serta menelan korban jiwa.
Berdasarkan laporan sementara BPBD Kabupaten Sukabumi, bencana tersebut berdampak pada sejumlah daerah, termasuk Kadudampit, Curugkembar, Simpenan, Palabuhanratu, Waluran, Bantargadung, Cisaat, Cikembar, Warungkiara, Sagaranten, Lengkong, Jampangtengah, Ciemas, Cimanggu, Pabuaran, Gunungguruh, Cikakak, Cicantayan, Cisolok, Sukaraja, Caringin, Cikidang, Purabaya, Cidadap, Surade, dan Jampangkulon.
Hingga saat ini, delapan orang dilaporkan meninggal dunia. Dua korban ditemukan di Palabuhanratu, sementara tiga lainnya di Lengkong dan Simpenan masih dalam pencarian.
“Kami sangat berduka atas musibah ini. Di tengah keberkahan Ramadan, kita justru kehilangan saudara-saudara kita. Semoga mereka mendapat tempat terbaik di sisi Allah, dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan,” ujar Budi, Jumat (7/3/2025).
Ia menegaskan bahwa selain bantuan material, dukungan moral dan spiritual juga sangat dibutuhkan bagi para korban yang tengah menghadapi ujian berat. “Kami mengajak masyarakat untuk bersatu dalam doa agar korban yang hilang segera ditemukan dan Sukabumi dapat segera pulih dari bencana ini,” katanya.
Budi juga mengajak masyarakat untuk meningkatkan kepedulian sosial, terutama di bulan suci Ramadan. “Ramadan bukan hanya soal ibadah pribadi, tetapi juga tentang kepedulian dan berbagi dengan sesama. Semoga musibah ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk lebih peduli terhadap sesama,” tandasnya.
Admin
Komentar